Melalui cerita-cerita tahayul, musuh mencoba untuk menonaktifkan atau menghambat penyebaran budaya Mahdiisme dikalangan umat Islam, demikian kata kepala kantor penyebaran Islam propinsi Qom.
Ketika mengunjungi pameran Nasional Tali'e Zohour pada tanggal 30 Juni, Hojatul Islam Abbas Eskandari mengatakan "orang-orang dunia lalim sering menciptakan perpecahan di kalangan umat Islam dengan menyebarkan cerita-cerita palsu dan menyimpang khususnya yang berkenaan dengan budaya Mahdiisme."
"Bagi yang menentang faham Mahdiisme Hal itu dianggap sebagai opposisi, sebab itu bertentangan dengan kepentingan mereka kaum materialistik."
Lebih lanjut Eskandari menyatakan bahwa hal-hal yang menyimpang seperti itu sudah merasuk pada pusat-pusat seminar keagamaan dengan tujuan untuk mengaburkan budaya Mahdiisme.
"Meskipun terdapat 4000 Hadis Nabi Muhammad (SAW) dan tokoh-tokoh pemikir besar Suni meriwayatkan topik yang terkait, upaya yang lebih luas masih diperlukan untuk mempromosikan budaya itu.
Pameran Nasional Tali'e Zohour akan dibuka pada tanggal 6 Juli di kompleks Imam Khomeini (RA), sebelah makam para syahid dan akan berlangsung selama seminggu.
1041410